Rabu, 18 Februari 2015

*boneka kemarahanmu

Kenapa kau begitu merepotkan ?
Sebentar mengagumkan
Sebentar menyebalkan
Sebentar membanggakan
Sebentar pula mengecewakan

Kau lelaki...
Harusnya banyak memdewasakan diri
Jangan cemburu berlebih
Mengambil keputusan tanpa memilih
Dan akhirnya kau lampiaskan amarahmu padaku
Aku tetap saja manusia
Yang punya hati dan jiwa
Tak sepantasnya kau seenaknya
Seolah aku boneka kemarahamu saja

Aku memang cinta
Tapi tak semua perlakuanmu harus kuterima
Bila kau salah, aku bertindak
Bukan mengalah dan akhirnya tertindas
Aku ingin kau yang lebih baik
Lebih dewasa untuk seorang lelaki
Lebih pantas untuk ku banggakan
Untuk hatiku yang menginginkanmu
Mencintaimu dan
Menyayangimu
Berubahlah !

*akemi
Bandung, 051114



Tidak ada komentar:

Posting Komentar